Pelaksanaan Program Prioritas Presiden RI Makan Bergizi Gratis

Politeknik Pariwisata NHI Bandung menerima kunjungan dari Pusat Pendidikan Peralatan Angkatan Darat (Pusdikpal) Kota Cimahi pada hari ini, 21 Mei 2025.

Kunjungan ini merupakan bagian dari tindak lanjut pelaksanaan program prioritas Presiden Republik Indonesia, yaitu Makan Bergizi Gratis, yang tengah dikembangkan dan dalam pelaksanaanya terus disempurnakan sebagai upaya peningkatan kualitas gizi masyarakat, khususnya anak-anak usia sekolah.

Hadir dalam kunjungan tersebut Komandan Latihan Pusdikpal, Laksma TNI Dr. Taufik Arif, S.T., M.M., CHRMP., CBSA beserta jajaran, dan disambut langsung oleh Direktur Poltekpar NHI Bandung, Bapak Dr. Anwari Masatip, M.M.Par., CEE bersama jajaran manajemen kampus.

Dalam kunjungan ini, kedua belah pihak berdiskusi terkait peran strategis Poltekpar NHI Bandung dalam mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis, mulai dari aspek perencanaan menu, pengelolaan dapur produksi, hingga sistem distribusi makanan yang higienis dan efisien.

Rangkaian kegiatan juga diisi dengan peninjauan langsung ke lokasi dapur praktik mahasiswa, di mana para tamu dari Pusdikpal melihat proses pembelajaran dan kesiapan fasilitas yang dimiliki Poltekpar NHI Bandung untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis.

Direktur Poltekpar NHI Bandung, Bapak Dr. Anwari Masatip menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi momentum penting untuk membangun kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi vokasi dengan TNI dalam mendukung kebijakan pemerintah.

“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan terjalin sinergi yang kuat antara Poltekpar NHI Bandung dan TNI dalam mendukung keberhasilan program Makan Bergizi Gratis. Kami siap memberikan kontribusi dari sisi keilmuan dan praktik di bidang kuliner dan manajemen penyajian makanan,” ungkap Dr. Anwari.

Melalui kolaborasi ini, diharapkan ke depannya berbagai inisiatif positif dapat terus dikembangkan demi meningkatkan kualitas gizi masyarakat dan menciptakan generasi muda Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

#poltekparnhibandung#dipoltekparnhiaja#enhaiiers#enhaii